Sahabat, entah darimana saya harus mulai tulisan ini, rasa syukur, bangga, sedih, tidak percaya apa yang sudah terjadi, tercampur aduk atas kemurahan hati Sahabat sekalian. Banyak doa dan dukungan yang telah diberikan, hingga di hari kedua Donasi sudah bisa menyalurkan beras (sembako) ke 10 kota, untuk satu kota disalurkan Donasi Sahabat sebesar 1 juta rupiah.
Sahabat, jika menengok kebelakang, rasa malu menjadi kendala ketika ada wacana pengumpulan Donasi dengan sarana e book, ‘malu’ karena saya tidak bisa membuat karya yang punyai nilai dari sisi manapun untuk ditampilkan, ‘malu’ karena Donasi ini akan memberatkan dan merepotkan Sahabat sekalian yang sudah berbuat banyak di keadaan ini, ‘malu’ karena saya tahu kebaikan itu bukan untuk ditunjukan.
Sahabat, atas dorongan tulus Relawan 69 dan melihat kondisi disekitar, banyak Saudara kita yang kurang beruntung, mereka yang tidak bisa untuk tetap diam dirumah, mereka yang harus dijalanan demi menyambung hidup anaknya, hidup istri/suaminya, hidup orang tuanya dengan mengorbankan keselamatannya sendiri, Saudara kita yang masih sulit berfikir besok makan apa karena untuk makan sekarang pun mereka masih harus berjuang.
Sahabat, akhirnya untuk apa rasa malu itu ada, untuk apa malu berbuat sedikit kebaikan, alangkah naifnya pemikiran saya itu, akhirnya sinar kebaikan itu semakin terang, semua proses dan jalan untuk pembuatan e book lancar sehingga dalam hitungan hari sudah siap dipublish.
Sahabat, beberapa Rekan kemudian mulai mengenalkan Donasi e book ini, kembali rasa malu menyergap saya, karena pemberitaan di media sosial dan portal online tentang Donasi ini. Mohon maaf selalu saya ucapkan dalam hati ketika membaca pemberitaan itu semua.
Akhirnya dimulailah Donasi itu, satu persatu Sahabat memberikan curahan Doa dan Dukungan, tim Relawan 69 stanby siang malam. Bertebaranlah sinar kebaikan itu, kemurahan hati bermunculan dari berbagai daerah. Luar biasa, sulit untuk diungkapkan dengan kata, tak terasa mengembang air mata, Sahabat yang sudah terpisah jauh, Sahabat yang bahkan tidak pernah bertemu muka menDonasikan kebaikannya, padahal ada diantara mereka saya yakin berada dalam kesulitan, mengorbankan hal berharganya demi meringankan beban Saudaranya.
Sahabat, karena kondisi didorong untuk bergerak cepat, setiap Donasi yang telah mencukupi langsung dikirimkan ke Rekan Relawan yang tersebar di berbagai daerah. Ternyata Donasi Sahabat menjadi pemantik kebaikan yang lain, Relawan menyampaikan amanat Sahabat dengan membuat paket sembako, dan ternyata paketnya banyak yang lebih dari yang dianggarkan semestinya, mereka dengan sukarela menambahkan kebaikan atas kemurahan hati Sahabat sekalian.
Sahabat, izinkah saya pribadi mengucapkan ribuan terima kasih yang tidak terhingga atas kemurahan hati Sahabat sekalian, yakinlah jika kebaikan Sahabat sangat besar manfaatnya, Sahabatlah yang menghidupkan Saudara yang lain, Sahabatlah yang menguatkan mereka, jika mereka tidak ditinggalkan ketika bergumul dengan kesulitan, Sahabatlah yang ada untuk mereka. Ungkapan syukur, tetesan air mata bahagia mereka dan kami menjadi bukti jika Kebaikan Sahabat tidak ternilai, semoga menjadi keberkahan untuk Sahabat.
Terima Kasih Sahabat, kemurahan hati Sahabat dan Relawan 69 telah menyadarkan jika tidak ada alasan apapun untuk malu dalam berbuat baik dan menyebarkan kebaikan.
Terima Kasih Sahabat
Guse Prayudi